Husband's cakes

Suamiku ini benernya sehari-harinya orang lab, demeeeeeen banget kalo udah dilab, bisa dari pagi sampai malem. Naa..laen halnya kalo gak ngelab...set..set..set..langsung deh dia berubah menjadi koki. Katanya sih ini bekal masa depan kalo-kalo gak bisa kerja yang ada hubungannya sama ngelab-ngelab, kan bisa kerja sama yang ada hubungannya dengan ngelap-ngelap : ), ngelap dapur..he..he... Nah, di dapur suamiku hobi bikin cake (wow....yummmyyyy). Ini salah satu cake buatannya..



Gemana...? boleh juga khan... : ).

Selaen itu dia juga punya ramuan khusus bikin Jus alpukat, yang konon kabarnya hasil merenung dan upaya mencampur dalam takaran yang passs. Kalo jadi jus alpukatnya seperti ini (kalo jadi lho...kalo gagal laen lagi ceritanya..he..he..)

So, kalo ketemu dia, todong aja minta tolong bikinin jus alpokat : )


Beautiful San Diego

Alhamdulillah...... ditengah-tengah gerahnya panas komputer dari ruang kerja dan kelelahan yang bertumpuk karena pekerjaan yang tak kunjung selesai, ternyata dibaliknya ada kesejukan yang tak terduga. Lets visit San Diego!

Eit, entar dulu. Jangan keburu seneng... bukan jalan-jalan neeehh...tugas..tugas.. Ok boss...yang penting dibayarin kan? he..he...Akhirnya berbekal sepucuk poster sebagai syarat berangkat (sembari degdegan karena selongsongannya yang berwarna hitam abis, ntar disangka bawa bazooka lagi) dan semangat colombus menemukan dunia baru, mendaratlah di kota yang penuh nuansa relaks.
Selanjutnya tunaikanlah dulu tugasmu. Ingatlah suamimu berkata "kalau jalan jalan sama saya aja nanti kapan-kapan. Sekarang kesana cuma tugas, abis tugas pulang". Ok deh pak, jalan-jalan jauh gak boleh, tapi urusan icip-icip makanan boleh dong. Akhirnya setelah milih-milih restaurant, scanning menu, interogasi sama waiternya, tanya jawab seputar ingredients, akhirnya menu mexican food ini jadi pilihan. Plain but not bad : ) . Sepotong roti mirip roti canai msia tambah cheese cream, tomat dan alpukat, kalau dicampur semua punya rasa asin pedas.


convention centre, and an art deco. .









Akhirnya, hanya sedikit posting inilah yang bisa merekam tugas kali ini. Mudah-mudahan ada kesempatan untuk berkunjung lagi kemari. Lebih bagus lagi kalau bisa sama suami yang konon kabar janjinya mau ngajak jalan-jalan : ).

"Kejarlah ilmu sampai ke negeri China..(tapi kok nyasar ke sini...?)"


To the Black Mountain

Bukit (gak gunung banget siyy) yang dinamain Black Montain ini terletak di Idyllwild,California, kira-kira 1-2 jam perjalanan dari pusat penelitian James Reserve punyanya UCLA, cenah. Disebut Black Mountain karena dari jauh memang kelihatan berwarna kehitaman. Konon kabarnya, di sini ada situs dan gua indian yang dulu-dulunya tinggal di daerah sana. Wah, penasaran juga nih, kayak apa ya tempatnya...

Na na na...suatu hari, bersama beberapa orang temen pencinta lingkungan asli, berangkatlah kita...To the Black Mountain












menyimak kuliah Prof. Mike tentang gimana asal kebudayaan indian di daerah ini (duh..duh prof...gambar dibelakang gak keliatan..., nah dapet juga gambarnya, ini ni..yang sebelah kanan. Ditulis pake apa ya..jaman dulu teh)

Lalu, bergeraklah rombongan menuju sebuah gua. Gua ini sebetulnya adalah batu yang buesaaaar sekali dan berongga didalamnya. Sayang gak sempet kedengeran bagaimana rongga itu bisa terbentuk, yang jelas tempat ini dulu dipakai sebagai tempat bernaung orang indian.












Ayo..masuk..terus..terus... melihat besar dalamnya gua..


Setelah sebentar dua bentar bercakap-cakap diruang gua yang cukup luas dan jeprat jepret sana sini, menikmati pemandangan pohon-pohon pinus raksasa, akhirnya diajak kembali pulang ke pangkalan. Wah.. sayang gak banyak tempat yang terambah karena hari sudah menjelang siang. Ok deh, prof thanks untuk jalan-jalannya. Hope to see you again, black mountain !




sometime we really admire, how people live in


a very simple way...